Rabu, 18 April 2012

solutif

Dari awal saya bekerja ada satu pelajaran yang paling saya ingat sampai sekarang. Janganlah memberikan perusahaanmu tambahan masalah, tetapi berilah solusi. Pimpinan saya waktu itu mengatakan bahwa permasalahan perusahaan ada begitu banyak. Apabila karyawan datang selalu mengeluh dan menambah persoalan, bukan hanya prestasi yang didapat tetapi pimpinan akan mencap negatif kita. Selain itu karyawan akan menjadi manja, selalu menunggu apa yang akan dilakukan perusahaan, bukan sebaliknya, karyawanlah yang seharusnya memberikan sumbang sih kepada perusahaan.

Dari situ saya belajar sampai sekarang untuk selalu menyampaikan permasalahan beserta solusinya. Alhasil, ide-ide saya selalu diterima oleh atasan, ia pun appreciate tentang apa yang saya katakan. Ini sekedar share saja sih. Bayangkan ya seandainya ada ratusan karyawan yang pekerjaannya selalu menyampaikan keluhan, entah karena produk yang kurang baguslah, bagian program yang kurang inisiatif kreatif dalam mengembangkan program, atau bagian kuris yang sering terlambat mengirim barang sampai ke costumer, dan banyak lagi masalah yang lain. Tentunya kepala atasan akan pecah. Ngapain perusahaan membayar kita kalau setiap hari hanya mengeluh dan menyalahkan produk perusahaan?

Pada sisi lain, kita ambil hikmah positifnya saja. Dengan berkreativitas menyampaikan solusi kepada tiap masalah yang ada, lama-lama kita akan terbiasa dengan masalah dan menganggap tiap hari tak ada masalah apapun. Adanya hanya selalu memperbaiki diri, evaluasi dan bersemangat untuk hari esoknya lagi. Lagipula kita akan menjadi mandiri. Orang lain hanya pendukung apa yang kita targetkan. Semua tergantung pada usaha dan kemauan dari diri kita sendiri.

So, tak ada salahnya kan untuk memulai dari hal terkecil, memberikan solusi, tanpa mengeluh untuk satu langkah kemajuan. Selamat siang!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar